Good morning bestie,
Dibalik kesuksesan pria ada perempuan hebat mendampingi. Kata-kata ini tentunya sudah sering kita dengar ya. Sebut saja presiden kita Pak Jokowi. Kesuksesan beliau memimpin negara kita tentunya tidak lepas dari SUPPORT SYSTEM yang diberikan ibu Irina pada suami tercinta. Tanpa adanya dukungan dari pendamping tentunya kehidupan akan timpang.
Banyak pria-pria sukses yang dibelakangnya ada perempuan hebat yang mendampinginya. Seperti pengusaha sukses Harry Tanoesoedibjo . Selalu senang saya melihat bos MNC ini diberbagai kesempatan selalu ada wanita cantik, Liliana Tanoewijaya yang selalu mendampingi. Nyaris diberbagai kesempatan wanita yang terlihat awetmuda ini selalu mendampingi suami tercinta.
Begitupun dengan cerita pasangan muda yang kemesraannya seringkali membuat banyak netizen sirik. Kok gak pernah ada berita miring ya, romantis terus…
Siapa yang tidak mengenal pasangan Ardi Bakrie dan Nia Ramadhani. Saat Nia menikah dengan Ardi usianya masih sangat muda, 20 tahun. Perbedaan Ardi dengan Nia 11 tahun. Banyak netizen yang meragukan pernikahan mereka akan awet.
Namun waktu dan tali cinta diantara mereka plus kehadiran 3 anak mempererat pernikahan mereka. Sampai sekarang adem ayem saja. Tidak ada gosip miring tentang mereka.
Dibalik kesuksesan Pak Jokowi, Pak Harry Tanoe dan Ardi Bakrie ada PEREMPUAN hebat yang mendampingimu. Cerita Tentang Perempuan selalu menarik ya bestie untuk diceritakan.
Saya bangga terlahir sebagai perempuan. Walaupun menjadi perempuan itu wajib multitasking. Kalau pria itu setelah menjadi suami dan ayah untuk anaknya tugasnya hanya cari uang. Beda dengan perempuan ketika dia sudah berkeluarga. Perannya sebagai : istri, mantu, ibu untuk anak-anak dan wanita bekerja (jika bekerja).
Saat badai datang…
Nah ini yang sulit dihindari. Ada yang mengatakan perempuan akan bahagia ketika sudah menikah dan memiliki anak. Namun kenyataan yang dialami berbagai badai dalam rumahtangga seperti:
Baca juga: Hati-hati Ini Ciri Pasangan Selingkuh
Perselingkuhan
Semua pasangan suami istri tentunya menginginkan rumahtangga mereka adem ayem tidak perselingkuhan. Tetapi ini yang sekarang marak terjadi di dalam rumahtangga. Masa pacaran 10 tahun, tetapi baru memasuki tahun ke-3 berumahtangga sudah bubar rumahtangganya karena terjadi perselingkuhan. Pikir-pikir pacaran 10 tahun apa tidak tercium ya aroma “pria tidak setia?” dalam diri pasangannya?
KDRT
Baca juga: Mengapa Wanita Sering Menjadi Korban KDRT?
Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sekarang makin marak terjadi. Mirisnya suami melakukan KDRT terkadang hal sepele saja misalnya istri lupa membuatkan kopi di pagi hari, maka suami dengan mudahnya memukul. Lebih parahnya suami melakukan KDRT untuk menutupi kesalahannya. Misalkan saja dia selingkuh, nah sebelum istrinya protes maka terlebih dahulu “galak”
Malas
Sekarang ini fenomenal pria malas tidak mau bekerja mengandalkan istrinya saja. Kalaupun bekerja maunya jadi bos. Aha, mana ada ya baru kerja langsung jadi bos?! kecuali dia anak konglemerat. Jika ini terus menerus tanpa ada pergerakan dari suami kemungkinan besar rumahtangga akan bubaran.
Anak Istimewa
Baca juga: Anak Berkebutuhan Khusus?! Jangan Sedih!
Ditengah maraknya budaya Childfree yang sekarang ini banyak pro dan kontra tetapi pada umumnya (di Indonesia) tujuan menikah tentunya memiliki keturunan yang akan menjadi penerus keluarga.
Namun terkadang manusia berencana tapi Tuhan yang menentukan. Perempuan penjual diri yang freesex dan hamil entah anaknya dari pria mana melahirkan anak yang sehat dan utuh anggota tubuhnya. Tetapi perempuan baik dari suami baik juga melahirkan anak berkebutuhan khusus atau ada anggota tubuhnya yang tidak lengkap?
Apakah manusia bisa protes pada Tuhan, mengapa Tuhan tidak adil? Tentunya tidak! karena sebagai manusia tidak tahu rencana Tuhan dibalik semua cobaan yang diterima. Setiap manusia pasti punya beban hidup masing-masing. Tergantung bagaimana menyikapinya.
Baca juga: Gangguan Depresi dan Kecemasan, Ini yang Harus Diketahui
Ah perempuan….
Bebannya memang berat dibanding pria. Saat perempuan mengalami haid saja sudah mengalami rasa sakit, melahirkan sakitnya lebih, mempunyai anak tanggungjawabnya penuh mengurus dan memberaskan. Tidak sampai disitu perempuan menjadi lebih berat lagi ketika anaknya nakal, suami tidak menafkahi bahkan mertua ikut campur dalam urusan rumahtangga.
Baca juga: Harta Termahalku Adalah Anakku
Tapi itulah perempuan…
Mungkin sudah ditakdirkan sama Sang Pencipta mengalami penderitaan yang lebih dibanding pria. Ingat sejarah Adam dan Hawa. Dimana Hawa makan buah yang diberikan ular (diartikan iblis yang menggoda) untuk dimakan. Hawa merasakan enak dan memberikan kepada suaminya Adam. Semula Hawa menggoda Adam untuk mau memakan buah yang dilarang dimakan oleh Allah yaitu pohon pengetahuan. Namun karena tergoda akhirnya dimakan juga. (Ini cerita versi Alkitab Kristen)
Dan sejak itu Adam dan Hawa diusir dari taman firdaus. Dari apa yang dilakukan Hawa sejak saat keturunan Hawa “perempuan” mengalami penderitaan seperti cerita diatas.
Untuk Anda perempuan, bahagiakah menjalani kodratmu sebagai perempuan? yuks comment disini (D/s)
aku juga masih bimbang dengan budaya child free, ingin pro atau kontra :’)
Kembali tanya kata hati mom, supaya tidak ada penyesalan