Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the loginizer domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/dennises/public_html/wp-includes/functions.php on line 6114
Mau Umur Panjang? Lakukan Ini – Dennise Sihombing

Mau Umur Panjang? Lakukan Ini

Foto: Pixabay

Morning bestie,

Kalian kalau weekend biasanya kemana ya? Kalau aku “berusaha” untuk hadir di acara kumpul keluarga. Mengapa?

Hidup di Jakarta itu’kan semuanya serba sibuk. Waktunya terbatas, termasuk aku. Terkadang Sabtu-Minggu ada saja kesibukannya. Maklumlah, sekarang ini aku total bekerja menjadi blogger (setelah 17 tahun kerja kantoran) yang tidak ada jam kerjanya. Terkadang weekend ada liputan.

Nah, ceritanya diawal Juli lalu keluarga besar dari mamaku kumpul keluarga. Kebetulan ada seorang tante dari Manado berlibur ke Jakarta. Tante Tien namanya, jalannya masih gagah. Tidak pakai tongkat walaupun geraknya pelan.

Tante Tien menjelang 93 tahun

“Hello tante apa kabar?”, ucapku seraya memeluk beliau.

“Hello Dennise, ngana pe kabar bagaimana dang?” (kamu punya kabar bagaimana)

Baik noh (baik ya). Kong tante terlihat gagah sekali kua. Berapa dang sekarang tante pe umur?” (tante terlihat kuat. Berapa usianya sekarang?)

“Coba tebak?”, ucap tante serasa tersenyum. Wajah cantiknya masih terlihat. Keriput ada, tetapi tidak terlalu banyak.

“80-an…”, ucapku gantung.

“Naik lagi”

“Naik? 90 begitu tan?”

“Iyo noh. Kita so diatas 90” (saya sudah diatas 90)

“Hah???”

“Nanti 28 Agustus kita (saya) 93 tahun”

E…do…do…e ( ya ampun). Kase dulu pakita (kasih dulu ke aku) resepnya tan”

“Ngana mau panjang umur, coba ikuti ini!”, ucap tante.

Berdo’a

Baca juga: Kembalikan Bahagiamu dengan D O A

Hidup itu harus dekat dengan Sang Pencipta yaitu Tuhan. Dengan cara apa? berdoa. “Ada yang bilang ke tante, percaya adanya Tuhan? Pertanyaan bodoh itu! memang Tuhan itu tidak terlihat tapi dirasa. Seperti angin mana bisa kita lihat, tetapi kita rasa. Karena kasih Tuhan, sampe sekarang kita (saya ) masih hidup. Untuk itu wajib kita bersyukur dan selalu mendekat dalam do’a”

Foto: pixabay

Gaya Hidup Sehat

Bukan rahasia umum ya, salah satu tips panjang umur adalah gaya hidup sehat. Ternyata si tante sejak usia 40 tahun (lebih dari 1/2 abad) tidak lagi makan daging merah, ayam negeri (ayam yang disuntik), makan siap saji maupun froozen. Lebih banyak makan tahu, tempe, telor sayuran hijau. Back to nature.

Baca juga: Mau Diet? Kenali Dulu Jenisnya

Oh ya aku pernah baca blog gaya hidup sehat dimana didalamnya banyak dibahas tentang hidup sehat. Ada satu artikel yang berjudul Ngomongin Sarapan Sehat Pagi. Berbagai jenis sarapan dibahas disini. Kalau aku biasanya sarapan dengan oatmeal. Seratnya banyak dan tentunya menyehatkan ya. Kalau Anda sarapannya apa?

Olahraga

Jadikan olahraga sebagai lifestyle. Aku dari SMP sudah senang olahraga. Mungkin memang karena dari dulu sudah berbadan montok ya. Sehingga untuk menurunkan berat badan cara ampuh yang dilakukan dengan olahraga.

Berjalan cepat menguatkan otot/ pixabay

Sampai sekarang kebiasaan itu tetap terjaga. Di usia 40+++ tentunya aku tidak lagi olahraga high impact ketika melakukan aerobic. Tetapi lebih pada otot tubuh yang kuat terutama tulang ya. Semakin banyak bergerak maka tulang semakin kokoh. Biasanya aku olahraga 60 menit jalan cepat di seputar area kompleks rumah.

Positif Thingking

“Senantiasa berpikir positif untuk setiap kejadian dan pada setiap orang”, begitu kata Tante Tien jika ingin umur panjang.

“Hati yang gembira itu adalah obat, obat kita bahagia dan umur panjang”, imbuh tante Tien lagi. Terkadang kita memang seringkali berpikir negatif pada orang yang baru dikenal. Padahal belum tentu hal itu seburuk yang kita bayangkan.

Beramal

“Jangan lupa beramal pada mereka yang membutuhkan. Percaya banyak beramal rejeki semakin bertambah”, pesan yang sangat menyentuh sekali. Dengan beramal tentunya kita turut bahagia. Apalagi melihat orang yang kita bantu bahagia pasti kitapun bahagia. Dengan bahagia tentunya sehat jasmani dan rohani, dan umurpun Insya Allah panjang. Amin…

Baca juga: Kunci Kebahagiaan Sejati: Bersyukur Tanpa Membandingkan

Banyak Kumpul

Bertambah usia terkadang orang semakin males berkumpul. Males dengan keriuhan, kalau masih bisa dihindari, ya hindari saja. Padahal dengan berkumpul itu hormon endorfin (hormon kebahagiaan) yang ada dalam tubuh itu meningkat. So mulai sekarang bestie jangan tinggalkan kumpul-kumpul keluarga, reuni SD-SMA. Karena itu yang buat bahagia. Apalagi kalau diantara kita ada yang hobby ngocol, pastinya lebih seru lagi. Happynya double.

Senangkan Diri

Baca juga: Bahagia Itu Sederhana

Yang bisa buat kita bahagia adalah diri kita sendiri bukan orang lain. Bahagia identik dengan sukacita. Dan itu tentunya menambah umur panjang. Seperti apa membahagiakan diri?

Semisal Anda dulu punya hobby yang tertunda karena kesibukan apalagi setelah berkeluarga sibuknya full. Hobby naik gunung, hayo! senang dance, hayo dance lagi! Hidup ini harus dinikmati, selagi masih sehat dan bertenaga, hayo!

Punya Semangat Hidup

Dan yang terakhir mau umur panjang? punya semangat hidup. Ingat setiap kita manusia punya masalah. Tidak ada didunia ini termasuk presiden, menteri, konglomerat yang tidak punya masalah. Mungkin permasalahan mereka tidak materi tetapi penyakit misalnya atau hubungan personil.

Coba deh lihat nenek ini bersemangat sekali. Walaupun gigi sudah ompong/pixabay

Tapi itu yang namanya tantangan hidup. Kita harus tetap bersemangat menjalani hidup walaupun di tengah badai masalah. Ayo pilih mana bebas masalah (hidup tidak di dunia lagi alias meninggalkan dunia) atau hidup ada masalah (tetapi masih bernafas).

Semoga tips dari tanteku ini bermanfaat ya bestie. Usia kita bertambah panjang dan happy (D/s)

Leave a Comment