OYPMK: Bangkit, Chilling, Healing,dan Bersemangat

Selamat pagi bestie,

Akhir-akhir ini kata healing sering terdengar ya. Ada saudaraku yang dinyatakan sembuh dari kanker payudara stadium 2A. Bahagianya luarrr…biasa. Untuk merayakan kebahagiaan itu kami keluarga besar melakukan healing bersama Kak Nita, begitu biasa aku panggil. Healing yang tidak begitu mahal liburan ke pantai saja. Apa sih arti dari healing itu?

Healing itu merujuk kepada penyembuhan diri secara psikologis dengan berbagai cara yang bisa menyenangkan diri sendiri. Misalnya dengan pergi berlibur atau melakukan hal-hal yang disukai

Btw apakah arti healing yang sebenarnya itu hanya berlibur atau jalan-jalan saja? Ternyata tidak loh. Lebih luas cakupannya. Hal ini aku dapatkan di acara Talkshow YouTube Berita KBR, pada kesempatan Rabu 14 Desember 2022. Talkshow yang dipandu oleh  Rizal Wijaya mengangkat tema Chilling-Healing Bagi OYPMK, Perlukah?

Host: Rizal Wijaya

Tema yang sangat menarik menghadirkan nara sumber Donna Swita – Executive Director Intitute of Women Empowerment (IWE) dan Ardiansyah – OYPMK dan Wakil Ketua Konsorsium Pelita (Peduli Disabilitas dan Kusta) Indonesia. Acara yang disiarkan secara live ini berlangsung selama 60 menit dimana Mas Ardian (begitu sapaannya) mengawali ceritanya sebagai yang  Orang Yang Pernah Mengalami Kusta (OYPMK)

Saat mengalami kusta dia tidak bercerita dulu kepada kuluarganya. Enjoy menjalani pengobatan hingga sembuh di Makasar ini akhirnya ketahuan juga mengalami sakit kusta oleh keluarganya karena reaksi dari pengobatan yang dilakukan.

Nara sumber: Ardiansyah

Berharap ibunya memberi suport namun justru sebaliknya. Dia mendapat perlakuan yang tidak nyaman seperti memisahakan tempat makan, tidur yang terpisah. Disinilah Ardiansyah mengalami tekanan. Sedih sekali, justru dari ibunya Mas Ardian ini mengalami luka bathin. Padahal penyakit kusta itu tidaklah semudah itu tertular. Apalagi jika imun tubuh kita sehat.

Baca juga: Lawan Stigma Untuk Dunia Setara

Tidak saja Mas Ardian yang mendapatkan perlakuan tidak nyaman tetapi juga banyak mereka para OYPMK alami hal yang sama. Stigma negatif ini yang harus dipupus untuk membangun rasa percaya diri. Untuk mentramkan hatinya karena perlakukan yang tidak nyaman di keluarganya akhirnya Mas Ardian keluar rumah tujuannya untuk healing dan berdamai dengan diri sendiri. Karena hal terakhir ini lebih pada seseorang apakah bisa menerima keadaan (tidak mengenakan tentunya).

Umumnya OYPMK ini diliputi oleh rasa minder, tidak percaya diri sehingga untuk membuka diri bahwa mereka pernah kusta namun sudah sembuh itu agak sulit. Takut tertolak dan semakin dijauhkan.

Yang Dilakukan Ardiansyah

Baca juga: Kusta BUKAN Penyakit Kutukan dan Pasti Bisa Disembuhkan

2018 fokus pada Organisasi Kusta dan Disabilitas. Namun sebelumnya Mas Ardian ini juga pernah bekerja tdi konsultan perencanaan dan bersosialisasi pada orang-orang baru. Disinilah titik balik pria berkacamata ini dimana kembali Mengasah percayaan diri. Walaupun ada tekanan dari keluarga tetapi harus melangkah. Justru sekarang merasakan kembali seperti manusia setelah ada rasa percaya diri. Kusta BUKAN Penyakit Kutukan dan Pasti Bisa Disembuhkan

Chilling Healing, OYPMK Perlukah?

Chilling itu berasal dari bahasa Inggris artinya rileks/santai. Healing itu penyembuhan terutama dalam mental. Jadi dapat diartikan bahwa Chilling Healing itu adalah sebuah proses penyembuhan mental seseorang yang dilakukan secara rileks alias santai tanpa beban. Dan hal ini penting sekali dilakukan oleh para OYPMK.

Donna Swita dari IWE memberikan semangat untuk para OYPMK. Healing itu penting untuk penyembuhan terutama untuk luka bathin seperti yang pernah dialami Mas Ardian. Ada 5 dimensi yang bisa membantu para OYPMK yaitu: fisik, psikis, mental, relasi dan spritual.

Nara Sumber: Donna Swita

Tentunya kondisi ini disesuaikan dengan keadaan masing-masing OYPMK agar healing yang dilakukan sesuai dengan yang diharapkan. Seperti healing yang dilakuan Mas Ardian. Menulis merupakan suatu cara healing yang menyenangkan. Dan ini bisa ditiru juga oleh para OYPMK lain. Luapan emosi perasaan bisa dituangkan dalam tulisan.

Oh ya acara yang dapat didengarkan di 105 radio jaringan ini, menjadi lebih seru karena memberikan kesempatan untuk tanya jawab pada audience yang menonton live streaming. Banyak pertanyaan yang ditujukan pada Mas Ardian. Seperti seperti bagaimana menyikapi stigma masyarakat yang negatif pada OYPMK dan bagaimana akhirnya dia bisa percaya bangkit dan meraih masa depan.

Berikut Tips dari Ardiansyah:

Rencana Tuhan

Harus diyakini bahwa apa yang dialami itu semua seijin dari Tuhan. Kusta bukan penyakit kutukan, semua kita bisa alami. Jadi ketika itu harus terjadi ikhlaslah! Ini adalah rencana Tuhan

Lakukan Terbaik

Menjadi OYPMK bukan berarti terpuruk, menyesali diri dan menangis. Masa depan OYPMK berada pada dirinya, Mau berhasil ya maju

Berdayakan Diri

Baca juga: OYPMK: Bangkit, Semangat dan Berdaya

Semua orang tentunya memiliki talenta masing-masing yang diberikan Sang Pencipta. Nah talenta itu yang diberdayakan untuk masa depan.

Jangan Minder

Penting sekali untuk para OYPMK jangan minder dan merasa dirinya tidak bernilai. Hal ini wajib ditanamkan di dalam diri. Karena keminderan itu merusak semuanya.

Mari kita para pembaca, netizen, rangkul OYPMK. Mereka punya hak yang sama sebagai warga negara Indonesia. Mereka berhak mendapatkan pekerjaan dan kehidupan yang layak dan mereka juga berhak untuk bahagia. OYPMK berdaya, OYPMK bersemangat (D/s)

Leave a Comment