
Hai bestie,
Pernah dengar pernyataan ini, lebih baik sakit hati daripada sakit gigi. Kalau kamu pilih yang mana?
Aku sih gak nyaman ya sakit gigi. Karena kalau sakit hati itu gampang kok obatnya, jangan simpan dendam, memaafkan nah sembuh deh.
Tapi yang namanya sakit gigi duh….ampyunnnn, pusing 7 keliling. Kalau boleh ditambahin 10 keliling deh. Nah kejadian itu pernah aku alami beberapa tahun lalu.
Ceritanya begini,
Gigiku bolong dan pergilah aku ke puskesmas. Setelah dilihat kondisi giginya dokternya mengatakan begini,
“Bu ini kondisi gigi geraham bolongnya lumayan parah”
“Tapi masih bisa dipertahankan’kan dok!”
“Bisa bu, nanti ditambal. Tetapi tidak sekarang harus dirawat dulu saluran akarnya. Beberapakali ibu harus datang kesini”

Foto: pemeriksaan gigi
“Hah beberapakali dok?”, tanyaku kaget. Karena ini baru kali pertama aku akan melakukan perawatan saluran akar.
“Ya, kondisi bolongnya parah. Tapi tidak bisa saya tambal sekarang. Harus diobati dulu. Nah hari ini saya obati, minggu depan ibu datang lagi. Nanti saya lihat kondisinya ya”
Singkat cerita aku bolak-balik ke dokter 2x untuk melakukan perawatan saluran akar. Untuk ke-3x nya aku tidak mendatangi dokter tersebut. Selain males aku pikir pasti juga dirawat lagi.
Dan akhirnya aku pergi ke dokter gigi yang berbeda. Sampai disana aku mengatakan,
“Dok, aku mau tambal gigiku yang ini”
“Oh sudah ditambal ya. Tapi sementara ini, kenapa memang?”
“Gigiku’kan bolong. Sudah melakukan perawatan 2x di dokter lain. Tetapi masih tambal sementara belum dilakukan penambalan permanen”
Lalu oleh dr.Cinta (sebut saja itu namanya) tambalannya dibuka. Gigiku diketuk-ketuk dengan alat.
“Sakit?!”
“Tidak!”
Lalu di gigi tersebut dari beberapa arah diketuk untuk memastikan sakit atau tidak. Karena aku memang tidak merasa sakit ketika diketuk maka saat dokter mengajukan mau di tambal permanen, aku langsung mengiyakan.
Akhirnya dr.Cintapun menambal permanen gigiku. Saat ditambal tidak terjadi apa-apa, nyaman. Dipakai makanpun ok! namun menjelang malam hingga esok harinya gigiku nyut-nyutan. Sakitttt…banget, ngebettt! tidak bisa tidur. Sudah minum berbagai obat tetap saja sakit. Pipiku bengkak akibat sakit gigi. Ada sebesar bola tenis. Nangis jerit-jeritanpun tidak mengurangi rasa sakit.
Sampai akhirnya aku kembali ke dokter yang sama di Puskesmas. Sampai disana aku diomelin (wajar sih). Dokternya kecewa mengapa aku buru-buru mau ditambal permanen padahal gigiku masih belum layak, karena masih dalam proses perawatan saluran akar.
“Bu, saran saya kalau perawatan gigi hingga ditambal permanen harus di dokter yang sama. Nah seperti ini, ditambal tetapi masih ada sisa kapan didalamnya. Pantasan saja sakit. Sekarang saya obati, minggu depan kesini lagi untuk diperiksa”
Waduh…. panjang ya ceritaku dengan gigi
tetapi memang seperti itulah keadaannya. Permasalahanku dengan gigi itu banyak. Kalau dibandingkan permasalahan hidup dengan permasalahan gigi, lebih banyak gigi, hiks, serius deh.
Nah secara kebetulan banget,
Beberapa waktu yang lalu aku berkesempatan mengunjungi The Smile Orthodontic & Aesthetic Dental Clinic sebuah klinik gigi yang menangani berbagai permasalahan gigi seperti bolong, scaling, pemasangan gigi palsu (baik lepasan maupun permanen), bleaching (gigi warnanya lebih terang dari gigi semula yang sudah terkontaminasi dengan makanan dan minuman) dan berbagai jenis perawatan gigi lainnya.
Tidaklah sulit untuk mencari klinik yang berlokasi di Ruko Golden Madrid 2 Blok F No. 05-BSD karena berlokasi di depan jalan.
Sesampainya disana, mengisi dulu data pasien. Oh ya sebelum kesana sebaiknya booking terlebih dahulu agar sesampainya disana langsung dilayani. Kan konyol ya tiba-tiba kita datang belum booking, nunggu lama.
Karena saya sudah booking, jadi data sudah lengkap dan permasalahan gigi. Dennise giginya kenapa?
Nah ini, gigiku memang tidak bagus ya. Banyak tambalan gigi dan ada yang sudah ompong. Jadi aku datang ke The Smile Orthodontic & Aesthetic Dental Clinic karena tambalan gigiku lepas. Duh sangat tidak nyaman sekali. Makanan banyak yang nyelip.
Service Memuaskan
Ini yang aku suka dari Clinic The Smile. Saat aku datang mendapat service yang memuaskan. Dimana aku dipakaikan perlengkapan APD seperti foto dibawah ini, lengkap dengan tutup kepala. Lalu mengganti alas kaki dengan sendal khusus dari klinik. Rasanya, baru kali ini aku merasakan service yang seperti ini disebuah klinik gigi.

Berpakaian lengkap
Sampai di ruangan gigi, aku bertemu drg. Destri Shofura. Dokter muda,cantik dan ramah. Sesampainya di ruangan prakteknya, beliau menanyakan apa masalah yang saya alami.
“Hai dok, aku Dennise. Masalahku tambalan gigi bawah sepertinya lepas deh”
Didampingi 2 asisten perawatnya, drg Destri dengan teliti memeriksa gigi.
“Bu, ya ini tambalan gigi bawahnya sudah lepas. Setengah bagian yang sudah lepas”, ucap drg Destri seraya mengetuk-ngetuk bagian gigi yang bolong.

Drg.Destri memeriksa bagian gigi yang bolong
“Bolongnya sakit bu?”
“Tidak dok, hanya saja tidak nyaman saja. Setiapkali makan, sisa makanannya nyelip”
“Bu ini masalahnya mengapa tambalannya lepas? karena gigi bawah ibu ada 3 ya yang bolong sampai ujung termasuk gigi geraham. Jadinya saat mengunyah beban gigi yang ditambal ini berat. Sehingga aus terus menerus dipakai. Jadi saran saya ibu pakai gigi palsu”
“Oh ya dok gigi palsu lepasan/ tanam?”
“Gigi palsu lepasan bu. Karena kalau tanam itu harus ada gigi penyanggahnya. Seperti 3 yang bolong ini, jika di tengah-tengahnya masih ada sisa gigi maka bisa dengan gigi tanam yang pakai bridge atau jembatan”

Bersama asistennya drg.Destri melakukan penambalan sinar permanen
Wow…pengetahuan banget kan.
Bahwa gigi yang ompung harus diisi alias diganti dengan gigi palsu. Selain mengganggu penampilan juga memberatkan gigi lainnya untuk bekerja. Seperti yang aku alami, tambalan gigi sedikit demi sedikit lepas karena kebanyakkan dipakai mengunyah.
Tips Perawatan Gigi by drg Destri Shofura

Mengenal Jenis Gigi
- Sikat gigi 2x sehari / setiap kali selesai makan
- Bersihkan karang gigi 6 bulan sekali
- Ganti sikat gigi 3 bulan sekali / jika kondisinya sudah mekar
- Sikat gigi tidak perlu keras tapi dari atas ke bawah
- Gunakan pasti gigi khusus apabila gigi tergolong sensitive
Oh ya bestie,
Gigi itu wajib banget untuk dirawat. Jangan seperti aku sudah bolong baru datang ke dokter gigi. Nah, gigi itu idealnya tiap 6 bulan sekali wajib untuk di schaling. Tujuan untuk membersihkan karang gigi, kotoran gigi yang sulit dibersihkan dengan hanya sikat gigi saja.
Di The Smile Orthodontic & Aesthetic Dental Clinic untuk sekali schaling berkisar mulai Rp 400.000, hal ini tergantung tingkat kesulitan. Seperti tebalnya karang gigi.
Kabar Gembira
Bestie kepohin ya IG @thesmile.dental berbagai penawaran menarik Anda bisa dapatkan. Oh ya sebagai informasi The Smile jam operasionalnya setiap hari dari jam 10-20.00 WIB . Untuk booking hubungi 0877-1200-0300
Oh ya The Smile Dentalpun bekerja sama dengan beberapa asuransi seperti
Owlexa Healthcare, BNI Life Insurance, Medika Plaza, Halodoc, Admedika dan Fullerton.

Tersenyum cantik seusai perawatan gigi
So, sekarang tidak perlu lagi untuk malu tersenyum cantik karena ada The Smile Dental. Clinic Orthodontic yang mengatasi berbagai permasalahan gigi sehingga kamu berani tampil lebih percaya diri (D/s)